Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka Tingkat SMP

Rabu (30/3) SMP Al-Qur’an Zaenuddin mengadakan kegiatan workshop dengan tema “Implementasi Kurikulum Merdeka” narasumber yang hadir yaitu Bapak Darmanto, S.Pd., M.Pd. sebagai pengawas SMP Kabupaten Tegal.

Bertempat di ruang guru SMP, kegiatan workshop berlangsung dengan kondusif. Semua guru dan staff SMP Al-Qur’an Zaenuddin mengikuti kegiatan dari awal hingga selesai. Banyak ilmu yang telah didapat dari workshop pada hari ini. Beberapa materi workshop yang disampaikan meliputi pedoman kurikulum merdeka, pengembangan karakter pelajar pancasila, serta program mandiri belajar yang merupakan salah satu pondasi dalam implementasi kurikulum di sekolah.

Adanya kurikulum merdeka merupakan upaya pemerintah dalam menangani dampak learning lost akibat pandemi covid 19. Learning loss adalah hilangnya pengetahuan dan kemampuan siswa, baik secara spesifik atau umum, yang dipengaruhi berbagai faktor. Istilah ini sering diartikan sebagai kemunduran secara akademis yang berkaitan dengan kesenjangan yang berkepanjangan atau proses pendidikan yang berlangsung secara tidak baik. Akibat pandemi di Indonesia yang cukup lama, maka berdampak pada sektor pendidikan dan proses pembelajaran yang terhambat.

Kurikulum merdeka harapannya dapat memberikan kemudahan dan dampak baik bagi dunia pendidikan. Kurikulum ini dibuat dengan sederhana namun tetap memenuhi aspek-aspek esensial dalam pembelajaran. Selain itu, implementasi kurikulum merdeka mengajak para siswa untuk lebih aktif serta menekankan pada keterampilan siswa dalam berkomunikasi dan berekspresi dalam mengikuti kegiatan belajar. Semoga SMP Al-Qur’an Zaenuddin dapat menjalankan program kurikulum merdeka pada tahun ajaran 2022/2023 dengan persiapan yang matang dan terarah demi peningkatan mutu pendidikan menjadi lebih baik lagi.